Minggu, 22 Juli 2012

SHALAWAT THIB AL QULUB ( Shalawat Penyembuhan )

اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَامُحَمَّدٍ طِبِّ اْلقُلُوْبِ وَدَوَاءِهَا وَعَافِيَةِ اْلاَبْدَانِ وَشِفَاءِهَا وَنُوْرِاْلاَبْصَارِ وَضِيَاءِهَا وَقُوْتِ اْلاَجْسَادِوَاْلاَرْوَاحِ  وَغِدَاءِهَا وَعَلٰى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ

Allahuma shalli alaa sayyidinaa Muhammadin thibbil quluubi wa dawaa-iha wa ‘aafiyatil abdaani wa syifaa-ihaa wa nuuril ab-shaari wa dliyaa-ihaa wa quutil aj-saadi wal ar-waahi wa ghidaa-ihaa wa’alaa aalihii wa shohbihii wa saliim.
Artinya : “Ya Allah, anugerahkanlah shalawat kepada junjungan kami Nabi Muhammad, yaitu kesucian hati dan penyembuhnya. Kesehatan badan dan kesembuhannya. Cahaya pengelihatan serta sinarnya, penjamin jasmani dan rohani akan kebutuhannya. Anugerahkanlah pula kepada keluarga dan para sahabatnya serta berikanlah pula keselamatan.”
Fadhilah :
Shalawat ini bila diamalkan secara istiqomah (ajeg, terus menerus) insyaAllah akan diselamatkan dari berbagai macam penyakit, baik penyakit lahiriah maupun batiniah.
Tentu saja disamping itu juga terdapat manfaat-manfaat yang lain, sebagaimana keterangan dari banyak hadist Nabi SAW yang menerangkan keutamaan dari membaca shalawat akan memberikan berbagai macam kebaikan & manfaat.
Tatacara :
  1. Bacalah minimal setiap pagi dan petang, sebanyak hitungan semampu anda.
  2. Bila sedang diberi ujian sakit bacalah sebanyak 100 kali. Lalu tiupkan dikedua telapak tangan kemudian usapkan kebagian tubuh yang sakit.
  3. Bila untuk menyembuhkan orang lain, caranya sama. Pembacaan boleh dilakukan sedirian atau secara berjamaah. Boleh juga dengan menggunakan media air putih atau air zam-zam. Dibacakan sebanyak 7 kali atau 100 kali. Minumkan kepada si sakit. Lakukan beberapa kali, jangan bosan atau berputus asa dari rahmat pertolongan Allah.

Sabtu, 21 Juli 2012

Sayyidul Istighfar (Raja Istighfar)

“Allaahumma anta rabbii laa ilaa ha’illaa anta khalaqtanii wa ana abduka wa anaa alaa ahdika, wawa’dika mastatha‘tu a uudzu bika min syarri maa shana’tu abuu ‘ulaka bini’matika alayya wa abuu ‘ubizdanbii faghfirlii fa innahu laa yaghfirudzunuu ba illaa anta.”
Artinya:
Ya Allah Engkaulah Tuhanku, tidak ada Tuhan yang patut disembah hanya Engkau yang menjadikan aku. Aku hambaMu dan aku dalam genggamanMu, aku dalam perjanjian beriman dan berta’at kepadaMu sekedar kesanggupan yang ada padaku. Aku berlindung kepadaMu dari kejahatan yang aku perbuat. Aku mengakui atas nikmat yang Engkau berikan kepadaku dan mengakui atas dosaku, aku mohon keampunanMu, tidaklah ada yang dapat mengampuni dosa seseorang, hanya Engkaulah hai Tuhanku.”
RIWAYAT
Sayyidina Jabir menjelaskan: Rasulullah saw, bersabda: “Pelajarilah dengan baik istighfar utama dan amalkanlah
Makna sayyid adalah orang yang melebihi kaumnya dalam hal kebaikan dan yang berkedudukan tinggi dikalangan mereka. Nabi Shalallahu ‘alahi wa Sallam menamainya sebagai Sayyidul Istighfar (penghulu istighfar atau raja istighfar), yang demikian itu karena  melebihi seluruh bentuk istighfar dalam hal keutamaan. Dan lebih tinggi dalam hal kedudukan.
KANDUNGAN MAKNA
Ini adalah doa  agung yang mencakup banyak makna (taubat, merendahkan diri kepada Allah Tabaraka wa Ta’ala dan kembali menghadap kepada-Nya).
At-Tayibi menerangkan: Sayyidul Istighfar mengandung pengertian atas hubungan erat antara seorang hamba dengan Tuhannya dan mengandung pengakuan atas kelalaian dan kelengahan manusia dalam melaksanakan kewajiban terhadap Tuhan. Padahal manusia telah membuat perjanjian ketika ia masih dalam rahim ibu (dalam alam roh) bahwa ia dalam hidupnya akan senantiasa berta’at dan berbakti kepada Tuhan. Mengakui atas nikmat-nikmat Tuhan, nikmat harta benda, nikmat kelengkapan anggota tubuh dan kesempurnaan panca indera, kesehatan badan, pikiran, kebahagiaan dan sebagainya.
Karena itu manusia senantiasa mohon perlindungan kepada Tuhan, agar nikmat-nikmat tersebut terpelihara dari kemusnahan, karena akibat perbuatan dirinya. Disamping itu manusia mengakui berdosa dan merasa sangat terbatas dalam melaksanakan kewajiban-kewajiban terhadap Tuhan. Timbul kesadaran dari hati nurani yang tulus ikhlas disertai dengan pengharapan mohon keampunan Tuhan setiap pagi dan petang.
FADILAH SAYYIDUL ISTIGHFAR
Rasulullah saw menerangkan: “Siapa membaca istighfar utama diwaktu pagi dengan penuh keyakinan sesuai arti dan tujuan kalimat tersebut, kemudian ia meninggal pada hari itu, ialah ahli surga. Dan siapa yang membaca diwaktu sore dengan cara itu, kemudian ia meninggal pada malam hari, iapun ahli surga.
Dari Abdullah bin Abbas, bahwa Rasulullah SAW bersabda : “Barang siapa memperbanyak istighfar, niscaya Allah menjadikan untuk setiap kesedihannya jalan keluar; dan untuk setiap kesempitannya kelapangan; dan Allah memberi-nya rezeki (yang halal) dari arah yang tidak disangka-sangkanya” (HR Ahmad, Abu Dawud, Ibnu Majah, dan Hakim).
Bagi seorang spiritualis dan pelaku ilmu hikmah, amalan ini merupakan pondasi spiritual yang sangat penting. Oleh karenanya hafalkan dan amalkanlah Sayyidul istighfar ini.

Kamis, 19 Juli 2012

Mantra Agar Wibawa Dan Di Segani Orang

Mantra ini berfungsi untuk Menumbuhkan Aura Kewibawaan Luar Biasa dan Membungkam mulut lawan. Biasanya oleh para leluhur dibaca saat berbicara di depan umum atau berpidato.
Bagi orang yang telah terbiasa berbicara atau berpidato di depan umum mungkin ilmu spiritual ini sudah tidak diperlukan lagi. Namun bagi anda yang belum pengalaman berpidato, atau karena kurang percaya diri (minder) atau menghadapi pendengar yang sedang gaduh, murid atau mahasiswa yang rame, maka agar pidato kita diperhatikan maka lakukan ilmu spiritual ini.
Bismillahir rohmanir rohim. Sak durunge Allah gawe bumi pitu langit pitu. Allah nurunake lafal alif kang temurun ono ing tengahe jagat, wujude alif nurullah kang semurub ono ing ragaku, rep sirep kersane Allah, kem bungkem kersane Allah. Laa ilaaha illallaah Muhammadur rasuulullah.
Artinya: “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Sebelum Allah menciptakan tujuh bumi dan tujuh langit, Allah menurunkan lafal Alif yang turun di tengah jagat raya, wujudnya alif cahaya Allah yang bersinar di ragaku. Terhenyak dengan kehendak Allah, bungkamlah dengan kehendak Allah. Tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad saw adalah utusan Allah”
  1. Mantra diatas cukup dibaca 1 (satu) kali. Artinya tidak perlu dibaca, cukup yakini saja dalam hati.
  2. Setelah membaca mantra diatas hentakanlah kaki ke tanah 3 (tiga) kali.
  3. Kemudian mulailah berpidato.
Kesan saya, ilmu ini sangat dahsyat!!

Mantra Jaran Goyang Dan Penyembuhnya

Berikut Ajian Jaran Goyang yang pernah saya dapatkan dulu ketika masih gandrung (suka) berburu ilmu-ilmu gaib. Saya dokumentasikan hingga sekarang.
“Sun matek ajiku si Jaran Goyang tak goyang ing tengah latar upet-upetku lawe benang pet sabetake gunung gugur, pet sabetake lemah bangka, pet sabetake segara sat, pet sabetake ombak gede sirep, pet sabetake atine si ….bin… cep sido edan ora mari-mari yen ora ingsun sing nambani.”
Mantera pengobatannya:
“Sun matek ajiku si Jaran Goyang, Kaki danyang Nyai danyang kompi jenggot sing nempel neng engone si…balio nang….(dan seterusnya).

Minggu, 15 Juli 2012

AJI ASMORO WENGI



Sore hari siapkan seember air dg kembang 5 macam dan zafaron dicampur ke air.. digunakan utk mandi. stl mandi, sejak detik itu selama 7 hari jngn makan makanan yg berasal dari yg bernyawa dan jngn berhubungan sex. Tengah malam keluar rumah yg tdk tertutup oleh buatan manusia. dilakukan 7 malam berturut turut. Kmdian BACA: BISMILLAAHIRROHMAANIRROHIIM. SUKMA MULYA SIFAT LANGGENG, URIP SEJATI WASESA, SEJATI KUN FAYYAKUN. TENGAH WENGI TELENGING RATRI, SUN ANGGUGAH SUKMA SUCI TALI ARI JABANG BAYINE SI… (SEBUT NAMA 7X TAHAN NAFAS DAN BAYANGKAN WAJAH TARGET) TEKA SUJUD SUMUYUD NDELENG RUPAKU, MANUT SAK PANGUCAPKU, TRESNA LULUT ASIH KASMARAN, YA KEPARENG KEPARENG SAKING KERSANING ALLOH. kmdian jejakkan kaki ke tanah 3x dan tdk boleh pkai alas kaki, krn ilmu ini bekerja lwt bumi. @@